KEDIRI, PERHUTANI (05/08/2024) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kediri bersinergi dengan Pelestari Kawasan Wilis Tunggal R...
KEDIRI, PERHUTANI (05/08/2024) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kediri bersinergi dengan Pelestari Kawasan Wilis Tunggal Rogo, Dusun Pare, Desa Karangsono, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk, mengadakan kegiatan pembersihan sampah di Kawasan Wisata Pendakian Sekartaji.
Kegiatan ini berlangsung di petak 67 B, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Bajulan, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Pace, Desa Bajulan, dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan RI ke-79, Minggu (4/8).
Acara tersebut dihadiri oleh Kepala BKPH Pace Raja Mairino Armis beserta jajaran KRPH Bajulan dan mandor, Cabang Dinas Kehutanan (CDK) wilayah Nganjuk, LSM Pelestari Kawasan Wilis beserta anggota, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Nganjuk, BPBD Kabupaten Nganjuk, LMDH Wono Asri beserta anggota, Wana Rescue, FPTI Nganjuk, Mahapala Duta Wilis, STKIP Nganjuk, Pendaki Usia Lanjut, Pendaki Indonesia Nganjuk, dan CWF.
Kepala Perhutani KPH Kediri, Miswanto, yang diwakili oleh Raja Mairino Armis, menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap terlaksananya kegiatan Aksi Resik Wilis 2024 dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79.
“Kami berharap ke depan Perhutani KPH Kediri dapat terus bersinergi dengan LSM Pelestari Kawasan Wilis untuk mengadakan kegiatan-kegiatan positif dalam menjaga lingkungan,” tambah Raja Mairino Armis.
Tofan Ardi, Ketua Umum Pelestari Kawasan Wilis Tunggal Rogo, menyampaikan terima kasih kepada Perhutani KPH Kediri atas dukungan dan suport yang diberikan.
“Kegiatan ini dilakukan untuk memberikan edukasi kepada para pendaki yang selama ini identik dengan pecinta alam,” ungkapnya.
Kegiatan Resik Wilis bertujuan untuk mengurangi tumpukan sampah yang ditinggalkan para pendaki di Puncak Sekartaji.
“Kami ingin menyuarakan gerakan ‘Gunung Bukan Tempat Sampah’,” pungkas Tofan Ardi. (Kom-PHT/Kdr/Ton).
Editor:Lra
Copyright©2024